INI ALASAN BANYAK GEN Z DIPECAT DARI PERUSAHAAN

Generasi Z atau yang akrab disebut Gen Z adalah generasi yang saat ini sedang memasuki dunia kerja.

Tantangan yang mereka hadapi tidak hanya unik tetapi juga menjadi topik diskusi hangat di berbagai kalangan profesional.

Diketahui, sebanyak 60% pengusaha mengakui telah memecat karyawan Gen Z yang mereka rekrut pada tahun ini.

Fenomena banyaknya gen z yang dipecat dari perusahaan tersebut menimbulkan banyak pertanyaan: mengapa begitu banyak Gen Z kesulitan mempertahankan pekerjaan mereka?

 

Berikut adalah 10 alasan utama mengapa banyak karyawan Gen Z dipecat dari perusahaan atau tempat kerja:

  1. Kurang Motivasi dan Inisiatif

Salah satu alasan paling umum adalah rendahnya motivasi dan inisiatif.

Survei menunjukkan bahwa hampir 50% perusahaan menganggap karyawan Gen Z cenderung pasif dan kurang bersemangat untuk berkembang.

Hal ini membuat mereka terlihat tidak antusias terhadap pekerjaan mereka.

  1. Kemampuan Komunikasi yang Lemah

Sebanyak 39% perusahaan melaporkan bahwa karyawan Gen Z memiliki kemampuan komunikasi yang kurang memadai, terutama dalam lingkungan profesional.

Kesulitan tersebut berdampak pada efektivitas kerja serta kolaborasi dalam tim.

  1. Sikap Tidak Profesional

Sikap tidak profesional menjadi sorotan lain. Misalnya, sering datang terlambat, berpakaian tidak sesuai atau menggunakan bahasa yang tidak pantas di tempat kerja.

Sebanyak 19% perusahaan menyatakan hal ini sebagai alasan pemecatan.

 

Baca juga : PROGRAM MAKAN BERGIZI GRATIS DIMULAI HARI INI DI BANDUNG

 

  1. Menolak Budaya Kerja Tanpa Keseimbangan Hidup

Gen Z dikenal lebih vokal menolak budaya kerja yang menuntut jam panjang tanpa mempertimbangkan kualitas hidup.

Mereka percaya bahwa karier tidak seharusnya mengorbankan keseimbangan kehidupan pribadi.

Menurut laporan Deloitte 2023, 50% responden Gen Z menempatkan work-life balance sebagai prioritas utama saat memilih pekerjaan.

  1. Kesulitan Menerima Feedback

Sebanyak 38% perusahaan mencatat bahwa karyawan Gen Z seringkali kesulitan menerima kritik atau masukan dari atasan mereka. Hal ini dapat menghambat perkembangan profesional mereka.

 

10 LAGU YANG PALING SERING DIPUTAR VOKS RADIO SELAMA 2024

 

  1. Kurangnya Pengalaman Kerja yang Relevan

Tidak mengherankan jika kurangnya pengalaman menjadi alasan lain. Sebanyak 38% perusahaan merasa bahwa karyawan Gen Z belum memiliki pengalaman yang cukup untuk memenuhi tuntutan pekerjaan.

  1. Keterampilan Pemecahan Masalah yang Buruk

Sebanyak 34% perusahaan melaporkan bahwa Gen Z memiliki kemampuan pemecahan masalah yang kurang memadai, sehingga sulit untuk menyelesaikan tantangan kerja secara mandiri.

 

BACA JUGA : 10 FILM BIOSKOP YANG DIRILIS 2025 DAN WAJIB KAMU TONTON

  1. Keterampilan Teknis yang Tidak Memadai

Sebanyak 31% perusahaan menyoroti keterampilan teknis yang kurang dari karyawan Gen Z, yang menjadi hambatan dalam menjalankan tugas-tugas yang membutuhkan keahlian tertentu.

  1. Ketidakcocokan Budaya

Sebanyak 31% perusahaan menyatakan bahwa karyawan Gen Z sering kali tidak cocok dengan budaya perusahaan.

Hal ini dapat mempengaruhi hubungan kerja dan dinamika tim secara keseluruhan.

  1. Kesulitan Bekerja dalam Tim

Sebanyak 30% perusahaan melaporkan bahwa Gen Z sering menghadapi tantangan dalam bekerja sama dengan rekan kerja baik karena perbedaan gaya komunikasi maupun kurangnya kemampuan kolaborasi.

Nah, itulah beberapa alasan mengapa gen z banyak dipecat dari perusahaan tempat mereka bekerja

 

 

#VOKS UPDATE

#STREAMING

#GET NOW

#VOKS UPDATE

booth-sanga-sanga-jfk2025
Jakarta Fair Kemayoran (JFK) 2025: Pekan Raya Jakarta Paling Spektakuler! Jangan Lewatkan Kehadiran Sanga Sanga!
TKP Source Radar Buleleng
Diburu Tiga Hari, Ditangkap Tuntas: Tragedi Penembakan WNA di Bali dan Aksi Cepat Polda
https://www.jakartafair.co.id/
Ari Lasso & Ungu Band Siap Guncang Jakarta Fair 2025: Jangan Sampai Ketinggalan, Teman Voks!
7UpTWmQq9Anx7gCNY3BS4HtNhRaodx2rbrl2JJNZ
Yay, Jakarta Fair 2025 Siap Digelar!
Tanah bergerak Source Metro TV
Tanah Bergerak, Warga Pasirmunjul Harus Bergerak Juga

#ADVERTISE