Sanly Liu Dinobatkan Miss Universe Indonesia 2025
Malam penuh kilau dan harapan berlangsung pada Senin, 22 September 2025, di Opus Grand Ballroom, The Tribrata Dharmawangsa, ketika Sanly Liu secara resmi dinobatkan sebagai Miss Universe Indonesia 2025.
Di antara 16 finalis yang bersaing menampilkan bakat, kecantikan, dan kepribadian, Sanly berhasil menyita sorotan dan keluar sebagai pemenang, membuktikan dirinya sebagai sosok yang siap mewakili Indonesia di panggung Miss Universe tahun ini.
Baca juga: Nikah Langsung Dapat KK, Pemkot Bandung Siapkan Program Baru Untuk Pasangan Baru
Perjalanan Sanly menuju mahkota ini bukanlah kebetulan. Sejak awal kompetisi, ia dikenal sebagai salah satu favorit publik dan juri, berkat kombinasi antara penampilan yang anggun, kemampuan komunikasi yang matang, dan rasa percaya diri yang menonjol.
Di babak final, ketika tinggal bertarung head-to-head dalam two-last standing, Sanly berhasil mengungguli Rita Nurmaliza Alizar yang juga tampil apik. Kedekatannya dengan publik, kemampuan menjawab pertanyaan wawancara, serta aura positif yang ditampilkan di atas panggung menjadi faktor penentu.
Selain gelar utama, Sanly Liu juga mengantongi beberapa penghargaan tambahan. Ia memenangkan Motion Challenge, yang menilai kreativitas dan keaktifan selama rangkaian kegiatan Bootcamp Miss Universe Indonesia 2025.
Tak hanya itu, ia juga ditetapkan sebagai Fan Favorite by Zetrix, yang menunjukkan dukungan begitu besar dari penggemar melalui voting daring. Keberhasilan ini mengokohkan posisinya tidak hanya sebagai pemenang versi juri, tapi juga sebagai idola masyarakat.
Ketika namanya diumumkan sebagai Miss Universe Indonesia 2025, Sanly dengan penuh rasa syukur menerima mahkota yang sebelumnya disandang oleh Clara Shafira Krebs. Rasa bangga dan tanggung jawabnya tercermin dari ekspresi dan kata-kata yang disampaikannya setelah kemenangan. Sanly menyebut pencapaian ini sebagai panggilan untuk mewakili Indonesia dengan sebaik mungkin, tidak hanya di panggung kecantikan, tapi juga di momen internasional sebagai duta budaya dan inspirasi.
Tema kontes tahun ini, “Indonesian by Heart, Rising to the Universe”, seakan mencerminkan perjalanan Sanly sendiri, yang memadukan kecintaan pada budaya Indonesia dan visi besar untuk ramaikan panggung dunia.
Penjurian kompetisi melibatkan beberapa tahap seleksi, mulai dari wawancara, presentasi kepribadian, performance di atas panggung, hingga penilaian khas seperti motion challenge. Semua aspek menjadi ujian bagi para finalis agar mampu menunjukkan keindahan luar dan dalam, serta kecakapan intelektual.
Menjadi Miss Universe Indonesia bukan sekadar gelar estetis, Sanly Liu akan mengemban tanggung jawab besar sebagai wakil Indonesia di ajang Miss Universe 2025, yang akan diselenggarakan di Thailand pada bulan November. Peran ini dipandang bukan hanya untuk meraih prestasi pribadi, tetapi juga membawa suara, budaya, dan pesan positif Indonesia ke mata dunia.
Sanly tidak tampil sendirian di podium, di belakangnya berdiri Rita Nurmaliza Alizar sebagai first runner-up dan Kirana Larasati Hanafiah sebagai second runner-up, keduanya juga tampil memukau di malam penobatan. Top 6 finalis lainnya memperlihatkan keberagaman asal geografis dan latar belakang, menampilkan kekayaan budaya Indonesia dari berbagai provinsi.
Tahun ini pula, kompetisi Miss Universe Indonesia mengalami perubahan administratif penting. Di bawah kepemimpinan baru Kelly Tandiono sebagai National Director, penyelenggaraan kontes di 2025 merupakan edisi ketiga sejak terpilihnya ia menggantikan pendahulunya. Pergantian ini membawa harapan bahwa masa depan kompetisi akan lebih profesional dan makin menghargai nilai-nilai budaya lokal selain aspirasi global.
Bagi Sanly Liu sendiri, kemenangan ini menjadi awal perjalanan baru yang penuh tantangan dan peluang. Sebagai Miss Universe Indonesia, ia diharapkan tidak hanya tampil memukau di atas panggung, tetapi juga proaktif dalam kegiatan sosial, mendukung gerakan budaya, serta menjadi inspirasi di bidang pendidikan dan pemberdayaan perempuan. Kegiatan sosial dan publik figure yang dijalankannya nanti bisa menentukan bagaimana ia akan dikenang, bukan sekadar sebagai pemenang kontes, tapi sebagai duta perubahan.
Tak kalah penting, dukungan publik dan komunitas pecinta pageant di Indonesia memberikan warna tersendiri dalam cerita Sanly. Voting Fan Favorite dan sorakan publik di media sosial menunjukkan bahwa para penonton ingin lebih dari sekadar hiburan, mereka menginginkan sosok yang relevan dengan kehidupan mereka, yang bisa menjadi role model dalam keseharian. Sanly dengan sikapnya yang ramah, humas yang baik selama persiapan, dianggap mampu memenuhi harapan itu.
Secara keseluruhan, malam penobatan Miss Universe Indonesia 2025 menandai bahwa Sanly Liu tidak hanya memenangkan gelar, tetapi ia meraih kepercayaan publik dan juri untuk menjadi wajah Indonesia di pentas global.
Dengan tema yang kuat, penjurian yang adil, dan kompetisi yang makin matang di tangan manajemen baru, kontes ini memperlihatkan bahwa ajang kecantikan juga bisa menjadi medium budaya, motivasi, dan representasi bangsa.
Ke depan, Sanly akan membawa harapan banyak orang menuju Miss Universe 2025, membuka kemungkinan amplop prestasi yang lebih besar, serta mempromosikan budaya dan nilai-nilai Indonesia di panggung dunia. Bukan sekadar mahkota yang disandang, tetapi amanah yang dipegang, amanah menjadi inspirator, representatif, dan agen positif untuk bangsa.
Source : Times Indonesia
Penulis : Angela Augustine W.